Pesan Cinta Subuh #13
LAKI-LAKI itu tidak percaya dengan apa yang didengarnya. Istrinya mengatakan ada wanita lain yang sudah lama sekali jatuh cinta pada dirinya.
“Saya ingin mas berduaan dengan
dia, bicara dari hati ke hati sambil makan. Aku sudah pesan tempat duduk di
pojok sebuah rumah makan sehingga tidak mudah terlihat orang lain”
“Maksudmu kita bertiga?,” tanya
suami. “Tidak. Mas berdua saja”. “Untuk apa kamu bikin keanehan ini?”, tanya sang
suami. “Supaya kita punya pengalaman beda dari biasanya Mas. Please, ini hadiah khusus pada hari pernikahan kita,” rayu
istrinya.
Dengan berdebar sang suami
mendatangi rumah makan. Bel dipencet dan pintu dibuka. “Seorang wanita yang
mencintaimu sudah menunggu, silakan duduk,” kata pramusaji.
Terdengar langkah dari dalam,
seperti kaki agak terseret. Lalu muncullah wanita tua yang membuat laki-laki
itu terperanjat, ternyata ia tak lain adalah ibu kandungnya sendiri.
Segera dia songsong dan mencium
tangan ibunda dengan penuh takzim. “Kamu sehat?”, tanya ibunya sambil mengelus
rambutnya. Tiba-tiba rasa bersalah memenuhi dada laki-laki itu.
“Mana istri dan anak-anakmu? Kata istrimu sudah lama kamu ingin mengajak makan ibu,
tetapi masih terus tertunda karena kamu masih sibuk.”
Sudah enam bulan laki-laki itu tidak pernah menjenguk
ibunya. Padahal istri dan anaknya dua pekan sekali berkunjung. Dia juga tidak ada rencana mengajak makan bersama. Ini
tentu rekayasa istrinya.
Di rumah makan, wanita tua itu
membaca daftar menu. Tetapi gagal karena penglihatannya kabur, Maka anaknya
membantu membacakan.
“Dulu ketika kamu masih kecil,
bapakmu dan ibu selalu membaca menu untukmu . Sekarang kamu yang membacakan untuk
ibu. Alangkah cepat waktu berlalu. Alnagkah bangga almarhum bapakmu karena kamu
masih menaruh perhatian kepada ibu meskipun kamu sangat sibuk”
“Bagi setiap orang tua, mendapat
perhatian dari anak itu sudah cuku.
Tidak memninta lebih dari itu. Aku tak bisa memberimu
apa-apa. Hanya doa tulus untuk kebahagiaan anan-anak dan cucu-cucuku,
kebahagianmu,” isak wanita itu.
Air mata meleleh di pipi yang keriput. Masih banyak yang
dikatakan ibunya mengenang hari-hari indah masa lalu. Laki-laki itupun tanpa
terasa ikut melelehkan air mata. ORANG TUANYA HANYA MENGHARAP PERHATIAN TETAPI
ITU TIDAK DIA BERIKAN.
Dia menyadari betapa besar kesalahannya. Dia kini semakin
mengagumi istrinya. Inilah cara istrinya menegur keras setelah berkali-kali
gagal mengajak ke rumah ibunya. Tetapi teguran keras dengan kelembutan yang
luar biasa.
Tiba di rumah, dia peluk istrinya. ”Terima kasih sayang.
Kearifanmu itulah membuat aku dulu jatuh cinta kepadamu dan memilihmu menjadi
ibu anak-anak kita,” katanya sambil senyum tetapi air mata membasahi pipinya.
”Lihat wajah ibu sangat cerah dan
gembira. Mas berhasil memberi sinar kegembiaraan tidak terkira kepada beliau,”
kata istrinya.
Bukan karena itu, tapi karena istriku yang luar biasa”,
jawab suaminya. Laki-laki itu melihat tulisan istrinya di cermin dalam kamar
tempat mereka tiap hari berkaca.
”RIDHA ALLAH ADA DALAM RIDHO ORANG TUA. KEMURKAAN ALLAH ADA DALAM KEMURKAAN ORANG TUA”. Itulah
tulisan istrinya di kaca rias yang setiap hari dia baca.
Tetapi hari ini bagi sang suami menjadi sangat luar
biasa. Inilah kado paling istimewa. Kado kekayaan spiritual.
Bagi kita yang masih mempunyai orang tua, KAPAN TERAKHIR
KITA MEMBUAT MEREKA TERSENYUM ATAU TERTAWA GEMBIRA? Atau seberapa tekun kita
memohonkan ampun untuk orang tua yang telah tiada?
Rasulullah SAW
bersabda:
بِرُّوا آبائكم تبرُّكم أبنائكم
''Berbuat baiklah kamu terhadap ibu dan bapakmu, niscaya anak-anakmu akan berbuat baik terhadapmu.'' (HR Thabrani).
Mafhum mukholafahnya(kebalikannya), jika kita durhaka
pada orang tua kita, jangan menyesal nanti anak-anak kita juga akan mendurhakai
kita. Na’udzubillah.
(diambil dari buku berjudul Kasih Ilahi Tak Bertepi Karya Nur Cholis Huda)
Terasa sekali bhw penulis sedang
mengamalkan pesan Rasulullah, '....sampaikan walau hanya 1 ayat'. Melalui tulisan-tulisannya,
penulis sedang mempraktikkan menjadi manusia yg byk bermanfaat bagi sesamanya.
Saya salah satu yg sll tercerahkan. Smg dapat saya panjangkan kebermanfaatan
ini ke sebanyak-banyak orang di sekitar saya sehingga pahala yg mengalir utk beliau...makin
jauh sampai di yaumul hisab kelak. Aamiin ya Rabb.
(Maryam Damayanti/Ibu 7
putra/Dosen PGSD FIP UNESA)
TIPS SEHAT DISAAT KONDISI TAK BERSAHABAT
Beberapa akhir ini viral terkait kualitas udara yang buruk dibeberapa kota di Indonesia. Tentu hal ini berdampak pada kesehatan.
Banyak orang yang kemudian batuk-batuk akibat keadaan dan kondisi seperti ini. Maka dari itu sangat penting bagi kita untuk terus menjaga kesehatan. Berikut ini ada tips sehat disaat kondisi tak bersahabat.
1. Menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan badan.
2. Jika melakukan aktivitas diluar rumah pastikan mengenakan masker.
3. Cuci tangan pakai sabun.
4. Konsumsi makanan yang bergizi
5. Rutinkan untuk berolahraga.
6. Bila perlu konsumsi suplemen kesehatan seperti madu dan propolis.
Buat teman-teman yang membutuhkan propolis, bisa ikhtiar konsumsi British Propolis. Insyaallah full manfaat dan menjadi salah satu wasilah agar tubuh sehat dan daya tahan tubuh meningkat.
0 Comments